6 Cara Mengatasi Rambut Rontok yang Berlebihan

Siapa sih yang mau punya rambut rontok? Apalagi kalau rontok tuh sepaket sama ketombe. Gatalnya tuh yang nggak nahan. Makanya, kita perlu mencari cara mengatasi rambut rontok yang berlebihan.

Mungkin nggak mesti harus menghabiskan banyak uang untuk ke salon sih. Kita bisa melakukan cara-cara yang sederhana terlebih dahulu. Jika memang belum bisa mengatasi. Baru dah konsultasi ke para ahli.

Cara Mengatasi Rambut Rontok

1. Pilih Sampo yang Tepat Sesuai Kebutuhan

Aku pernah melakukan perawatan rambut di salon. Waktu itu creambath sekalian pijat di areal kepala hingga leher. Rasanya nyaman banget.

Tapi bukan itu sih yang mau kubahas. Aku cuma mau bilang bahwa saat konsultasi ke terapisnya mengenai pemilihan sampo untuk rambut berketombe dan rontok. Dia menyarankan untuk memilih sampo yang berbahan dasar buah.

Hanya saja, kita memang tetap harus memperhatikan kebutuhan rambut dan kulit kepala kita. Salah satu rekomendasi sampo yang bagus dan cocok untuk kulit kepala berminyak dan rontok adalah dove micellar shampoo. Info lebih lengkap bisa cek langsung di websitenya ya.

2. Membilas Rambut Hingga Bersih Saat Keramas

Setelah menggunakan sampo anti ketombe atau mencegah kerontokan, baiknya kita bilas hingga bersih. Biar nggak ada sisa sampo yang menempel di kulit kepala. Karena sisa sampo inilah yang nantinya bakal memicu ketombe dan berakhir dengan rambut rontok.

Kalau kita pake sampo yang punya kandungan micellarnya. Sampo itu bakalan membersihkan kulit kepala secara menyeluruh dari minyak dan kotoran.

Selain itu, pilih sampo yang punya kalsium kompleks juga ya. Jadi bisa menutrisi rambut yang rapuh dan menguatkan rambut dari dalam.

3. Terapi Pijat Kepala

Waktu creambath itu terapis salonnya juga bilang padaku bahwa terapi pijat kepala bisa mengurangi ketombe dan rambut rontok lho. Kita bisa melakukannya setelah keramas.

Katanya pijat kepala bertujuan untuk melancarkan aliran darah menuju kepala. Sehingga kulit kepala bisa mendapatkan oksigen dan nutrisi yang cukup untuk folikel rambut.

Dari website resmi Dove aku menemukan cara pijat kepala yang bisa kita lakukan, sebagai berikut:

1. Pijat dengan ujung jari dari kedua tangan. Kita bisa mulai dari bagian tepi pinggir rambut lalu ke arah belakang atau tengah kepala.
2. Kemudian pijat kembali ke arah belakang dengan lembut dan konsisten.
3. Kita bisa melakukannya selama 5 menit setelah keramas ya.

4. Gunakan Handuk, Sisir dan Aksesoris Kepala Secara Pribadi

Rambut rontok dan ketombe bukan seperti kutu yang bisa menular. Tapi kadang-kadang, ketombe bisa muncul karena jamur. Dan jamur inilah yang bisa menular. Apalagi kalau kita menggunakan handuk bersama.

Oleh karena itu, akan lebih baik kalau kita punya handuk, sisir dan aksesoris kepala yang lain secara pribadi. Kita gunakan sendiri dan nggak perlu berbagi.

5. Olahraga Rutin

Olahraga memang baik untuk kesehatan, termasuk meredakan stres. Saat kita melakukan olahraga dengan rutin minimal 30 menit setiap hari. Ini bisa melancarkan peredaran darah ke seluruh tubuh kita. Akibatnya kebutuhan oksigen terpenuhi, termasuk kulit kepala.

Dengan begitu, folikel rambut bisa memperbaiki sel-sel yang rusak dan akar rambut pun tumbuh lebih kuat.

6. Mengonsumsi Makanan Bernutrisi

Ketombe dan rambut rontok ternyata bisa kita atasi dengan mengonsumsi makanan yang bernutrisi lho. Makanan apa saja contohnya?

Bisa apa saja sih. Makanan yang kaya akan vitamin B3, protein dan antioksidan ternyata bisa mencegah ketombe dan rambut rontok lho. Selain itu, please deh hindari konsumsi makanan cepat saji. Biar hasilnya bisa maksimal.

Mudah Sekali Mengatasi Rambut Rontok

Sebenarnya kita bisa mengatasi rambut rontok dengan cara yang mudah. Nggak butuh banyak biaya juga. Paling yang rumit adalah saat akan memilih sampo yang sesuai dengan kebutuhan kulit kepala dan rambut kita. Selebihnya mah mudah saja.

Intinya, kita hanya perlu menjalankan gaya hidup sehat. Selain itu, jangan gunakan handuk, sisir dan aksesoris rambut lainnya secara bergantian ya. Biar kalau ada jamur yang bikin ketombean nggak menular ke kita.

Semoga bermanfaat.