Hati-hati loh ya, pengapuran tulang itu nggak cuma menyerang mereka yang usianya sudah di atas 50 tahun. Tapi juga bisa menyerang kita-kita yang masih muda dan obesitas. Kenapa? Soalnya orang obesitas memiliki berat badan yang berlebih, sehingga menyebabkan lutut bekerja lebih keras.
Ya, aku sih bilangnya kita, soalnya berdasarkan perhitungan BMI, berat badanku ini juga mulai masuk kategori obesitas. Huhuhu, khawatir dong aku. Apalagi memang sudah mulai terasa nih, banyak gerak sedikit saja sudah capek dan pegal-pegal.
Terus gimana dong? Aku sih terpikirnya, selain mau mulai menjaga pola makan dan olahraga rutin, aku mau mengonsumsi susu yang tinggi kalsium dan susu nyeri sendi. Cuma, susu apa ya yang bagus untuk mencegah pengapuran tulang, sekaligus aman untuk penderita obesitas?
Faktor Resiko dan Pengapuran Tulang
Tapi sebelum membahas lebih jauh tentang susu yang bagus untuk pengapuran tulang. Ada baiknya kita mempelajari dulu soal pengapuran tulang dan faktor resikonya. Supaya kita makin hati-hati dan makin semangat untuk menjaga kesehatan tulang.
Apa itu Pengapuran Tulang?
Dalam bahasa medisnya, pengapuran tulang dikenal dengan istilah osteoarthritis. Ini merupakan penyakit tulang dan sendi yang umumnya berhubungan dengan penuaan. Gejala utamanya adalah terjadinya penipisan tulang rawan yang terletak di bagian sendi, terutama sendi lutut.
Tahu tulang rawan, kan? Itu loh, tulang muda yang biasanya jadi pelindung atau penghubung antara tulang yang satu dengan yang lainnya (persendian). Karena adanya tulang rawan ini, maka persendian dapat bergerak dengan mudah dan aman.
Oleh sebab itu, jika terjadi pengapuran tulang, biasanya orang akan mengeluh nyeri sendi. Ya karena tulang rawan di bagian sendinya memang sedang nggak baik-baik saja.
Faktor Resiko Pengapuran Tulang
Sejauh ini, penyebab terjadinya pengapuran tulang belum diketahui secara pasti. Namun, tetap ada beberapa faktor resikonya, yakni kondisi di mana seseorang lebih rentan terkena pengapuran tulang dan sendi.
Yang pertama sudah pasti karena faktor usia. Sementara faktor lainnya adalah faktor keturunan, trauma sendi (misal karena kecelakaan), lemah otot, aktivitas fisik yang kurang atau justru berlebih. Dan yang terakhir faktor resiko pengapuran tulang adalah karena obesitas.
Loh, kok bisa? Ini juga sih yang pengen aku ketahui. Hehehe….
Hubungan Pengapuran Tulang dengan Obesitas
Kenapa obesitas bisa menyebabkan osteoarthritis atau pengapuran tulang? Mengutip salah satu artikel dari Flexfreeclinic.com, berat badan yang berlebih dapat memberikan beban yang juga berlebih pada panggul dan lutut. Di mana keduanya punya tugas salah satunya sebagai penopang badan.
Beban yang berat tersebut, nantinya bisa merusak jaringan tulang rawan, serta jaringan ligamen otot di sekitar tulang rawan.
kalau menurut salah satu artikel dari Emc.id yang aku baca, ada penelitian yang menunjukkan bahwa kelebihan jaringan lemak dalam tubuh seseorang dapat menghasilkan sitokin. Nah, sitokin ini adalah senyawa kimia yang bisa menimbulkan peradangan yang dapat merusak sendi.
Perbedaan Pengapuran Tulang dan Pengeroposan Tulang
Eh, tapi tolong dibedakan ya antara pengapuran tulang dengan pengeroposan tulang. Keduanya nggak sama, loh.
Pengeroposan tulang, dalam bahasa medisnya dikenal sebagai osteoporosis. Ini adalah kondisi di mana kepadatan dan kualitas tulang seseorang menurun.
Penurunan massa atau kepadatan tulang sebenarnya hal yang normal. Soalnya sejak memasuki usia 30 tahun, secara perlahan dan alami kepadatan tulang memang akan berkurang.
Hanya saja, jika penurunan massa tulang ini terjadi secara cepat dan berlebih, tentu sangat berbahaya. Karena bisa membuat tulang lemah dan mudah patah. Jadi, biar tulang tetap sehat dan kuat sampai tua, ya kita kudu menjaga kepadatannya dari sejak anak-anak.
Cara Mencegah Pengapuran Tulang
Jangan tunggu sampai sendi kaku, apalagi sampai nyeri. Sebab, itu bisa jadi tanda kalau kita lagi ngalamin yang namanya pengapuran tulang. Lakukan langkah pencegahan sedini mungkin, apalagi buat kita-kita yang obesitas ini.
Caranya tentu sudah bisa ditebak bukan? Mau nggak mau, kita harus mulai diet dengan mengubah pola makan menjadi lebih sehat.
Kalaupun mau minum susu nyeri sendi, pastikan pilih yang kadar gulanya rendah.
Terus asupan gizi juga perlu kita perhatikan. Pastikan tulang dan sendi kita mendapat asupan kalsium, vitamin D, dan Vitamin C yang cukup supaya lebih kuat.
Kalsium dapat membantu menjaga kepadatan tulang. Vitamin D berperan meningkatkan proses penyerapan kalsium oleh tulang. Sedangkan vitamin C perannya ada dalam proses produksi kolagen, yaitu protein dalam struktur tulang.
Susu Kambing Etawa: Tinggi Kalsium dan Protein
Susu kambing etawa bisa menjadi salah satu sumber kalsium yang bisa kita konsumsi untuk mencegah pengapuran tulang. Susu kambing etawa sendiri merupakan susu yang berasal dari kambing etawa. Ini adalah jenis kambing yang berasa dari distrik Etawah, Uttar Pradesh, India.
Sebagaimana susu kambing pada umumnya, kandungan susu etawa ini juga sangat lengkap, bukan hanya kalsium saja. Ada protein, lemak, asam lemak, fosfor, besi, seng, magnesium, vitamin A, B, C, dan E.
Terus nih, aku juga dapat informasi bagus soal kandungan susu etawa dari salah satu artikel di Kompas.com. Katanya nih, kandungan protein dan kalsium dari susu kambing lebih tinggi dibandingkan susu sapi.
Wah mantap bukan? Kalau dilihat dari kandungannya, manfaat susu kambing etawa ini bukan cuma sebagai susu nyeri sendi dan susu tulang keropos dong, ya? Tapi bisa juga jadi susu untuk kesehatan secara umum. Soalnya vitamin dan mineralnya cukup lengkap.
Susu etawarich: Kandungan dan Kelebihan
Tapi susu kambing etawa bukannya bau prengus, ya? Itu loh, bau khas kambing yang sangat menyengat di hidung? Banyak loh yang nggak suka sama bau prengusnya kambing ini.
Ya jangankan kamu, saya aja juga nggak suka sama bau prengusnya kambing. Tapi tenang, ada kok susu kambing etawa yang tidak bau prengus, yaitu susu etawarich. Apa saja kandungannya?
1. 98% Susu Kambing Etawa
Susu etawarich adalah susu yang terbuat dari 98% susu kambing etawa yang dikenal rendah lemak dan gula. Namun tinggi kalsium dan protein seperti yang sempat aku singgung sebelumnya.
Nggak cuma itu, susu kambing etawarich ini juga bebas dari bahan pengawet, loh. Serta boleh dikonsumsi oleh siapa saja, mulai dari anak-anak usia 2 tahun, ibu hamil, sampai orang lanjut usia.
2. Gamat
Gamat atau yang kita kenal dengan teripang laut mengandung protein, glukosamin, kolagen, dan kondroitin. Oleh karena itu, ekstrak gamat bisa membantu proses pembentukan tulang rawan dan mengobati nyeri sendi.
3. Daun Sirsak
Daun sirsak adalah salah satu sumber flavonoid. Di mana flavonoid merupakan salah satu jenis antioksidan yang baik.
Apa kaitan flavonoid di daun sirsak dengan kesehatan tulang?
Flavonoid bisa mencegah pembentukan asam urat dengan cara menghambat kinerja enzim xhantine oxidase.
4. Kayu Manis
Kayu manis adalah rempah yang mengandung antioksidan kuat seperti polifenol yang ampuh untuk menangkal radikal bebas.
Bagi kesehatan tulang, kayu manis memiliki beberapa manfaat, yaitu:
- Membantu untuk mengatasi rasa sakit akibat rematik.
- Menjaga jaringan pada area persendiaan agar tidak rusak.
- Bantu menghambat osteoklastogenesis atau proses pembentukan osteoklas (sel penghancur tulang).
5. Bee Polen
Bee polen adalah produk lebar sebelum madu yang berupa serbuk sari dan nektar. Manfaat bee polen, di antaranya:
- Sumber flavonoid, glutathione, dan quercetin yang bersifat antioksidan.
- Menjaga kesehatan jantung.
- Memelihara fungsi hati.
- Bisa menurunkan LDL atau kolesterol jahat.
6. Gula Stevia
Susu etawarich mengandung gula stevia yang rendah kalori. Jadi, cocok buat kita yang obesitas. Tahu kan kalau salah satu penyebab obesitas itu karena konsumsi gula yang berlebih?
Manfaat dan Khasiat Susu Kambing etawarich
Mengingat kandungannya yang komplek dan lengkap, ada susu kambing etawa, gamat, daun sirsak, kayu manis, bee pollen, dan juga gula stevia. Ini kembali meyakinkan aku kalau manfaat susu etawa etawarich ini nggak cuma sebagai susu untuk pengeroposan tulang dan susu nyeri sendi. Tapi juga berkhasiat sebagai susu untuk kesehatan.
Dan benar saja, setelah stalker instagram @etawarich.id dan mengintip web etawarich.id, aku menemukan khasiat susu kambing etawarich memang nggak cuma sebagai susu untuk pengeroposan tulang dan pengapuran tulang. Tapi juga bisa menjadi susu untuk menjaga kesehatan tubuh, seperti:
- Kesehatan jantung
- Membantu mengatasi masalah ISPA atau sistem pernapasan
- Memperlancar pencernaan
- Cegah anemia
- Menjaga kesehatan sel-sel tubuh
- Obati asam urat dan rematik
- Memperlancar ASI pada ibu hamil
Benar-benar lengkap bukan khasiat susu kambing etawarich ini? Karena itu, jangan ragu untuk mengonsumsi susu etawarich. Susu yang 98% terbuat dari susu kambing, tidak bau prengus, dan menggunakan gula stevia sebagai pemanis.
Nanti belinya lewat e-commerce kesayanganmu aja, mau Tokopedia oke, mau Shopee juga oke. Asal pastikan kamu membeli di distributor resminya, yakni etawarich Official Store. Kenapa harus di distributor resmi? Ya ini sebagai tindakan hati-hati agar kamu terhindar dari produk ilegal maupun produk tiruan.
Kalau sampai dapat produk tiruan atau ilegal kan bahaya, bisa-bisa manfaat susu etawa etawarich yang begitu lengkap nggak bisa kamu nikmati. Bukannya sehat, adanya malah makin sakit nanti. Iya, kan?
Untuk link pembelian, klik saja 2 tautan berikut ya!
Cara Mengonsumsi Susu etawarich
Nanti pas produk susu etawarichnya sudah sampai di rumah, jangan lupa untuk langsung diminum. Lalu untuk cara penyajiannya kamu bisa ikut langkah-langkah berikut ini!
- Pertama siapkan gelas, cukup gunakan gelas ukuran kecil saja.
- Tuangkan satu sachet susu etawarich ke dalam gelas.
- Tambahkan 120 ml air panas, aduk sampai rata.
- Susu etawarich, sudah siap untuk diminum.
Mudah bukan?
Cara Aman Mencegah Pengapuran Tulang untuk Orang Obesitas
Wah, aku akhirnya bisa bernapas lega karena sudah tahu cara mencegah pengapuran tulang untuk orang obesitas. Pertama sudah pasti aku harus mulai diet, supaya berat badanku normal. Kedua aku perlu merubah pola makan, dari pola makan yang nggak sehat menjadi pola makan yang sehat. Seperti memperbanyak sayuran dan buah, serta menghindari makanan dan minuman yang tinggi kalori.
Ketiga nih yang tak kalah penting, aku bisa mengonsumsi susu etawarich sebagai sumber kalsiumku. Terbuat dari 98% susu kambing etawa, tidak bau prengus, dan pemanisnya pakai gula stevia.
Gula stevia merupakan gula yang terbuat dari tanaman Stevia rebaudiana. Di dalamnya ada kandungan senyawa bernama stevioside dan rebaudioside yang rasanya jauh lebih manis dari gula pasir tapi kandungan kalorinya lebih rendah.
Cocok banget kan buat orang obesitas? Karena makanan dan minuman manis merupakan salah satu pemicu utama obesitas. Sementara obesitas adalah salah satu faktor resiko dari pengapuran tulang.
Jadi, manfaat susu kambing etawa ini buat aku pribadi, bikin bantu aku mencegah pengapuran tulang tanpa perlu khawatir berat badan makin naik. Nggak cuma itu, susu etawarich juga bisa jadi susu tulang keropos dan susu kesehatan bagi tubuh.
Pokoknya, dengan susu etawarich, tulang jadi kuat, tubuh jadi sehat!
Oh Etawa bisa untuk tulang juga yaa..
Jadi keinget alm Bapak sewaktu sakit TBC, rutin minum etawa.
Ternyata manfaatnya banyak…
Tapi iya sih, Alm Bapak terbantu banget staminanya waktu minum etawa
Dengan fakta di atas , kalau pengapuran tulang tidak hanya terjadi pada usia 50 tahun, tapi yang mudah-mudah juga, berarti kita harus waspada juga ya, Mbak dan segera melakukan pencegahan. Termasuk rajin minum susu kambing yang khasiatnya sangat bagus. Pastinya mulai menjalankan pola hidup sehat juga.
Biarpun nggak obesitas, tapi ada baiknya juga nih saya menjaga kesehatan tulang karena gaya hidup dan pola makan saya bukan yang tersehat, hehe. Saya sih suka kambing ya, jadi kayaknya bau prengus pun nggak masalah 😀
Jadi pengen cobain Susu Kambing Etawarich ini juga karena belum pernah minum susu kambing sekalipun. Untungnya saya juga suka susu.
Oh … ternyata susu kambing etawa bisa mencegah pengapuran ya …, tadinya sih berpikir takut gemuk kalau minum susu, eh ternyata susu kambing etawa engga bikin gemuk ya …. mau coba ah ….
Pengapuran tulang emang gak boleh dianggap enteng loh. Waktu saya di umur 30an dengan BB lebih dari 70kg, dokter sudah beberapa kali mengingatkan agar saya segera diet. Tujuannya ya itu supaya tulang tidak gampang rapuh karena menyanggah BB yang berlebihan. Dan ini jadi salah satu alasan untuk kemudian saya serius diet sehat.
Tapi yang namanya usia ya tetap ada pengaruh juga ya sama kondisi tubuh. Di usia 55 sekarang, berasa banget butuh banyak vitamin buat menopang kesehatan. Pengen nyoba susu Etawa ini tapi sayang saya alergi susu. Padahal kalau baca rincian kandungan dan manfaatnya, Etawa tuh pas banget untuk orang-orang seusia saya.
Bagus banget ya etawarich
Gak hanya mengandung protein, juga vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh
Saya juga sedang berjuang agar bisa langsing, supaya sehat dan gak sakit-sakitan, apalagi sampai pengapuran tulang yang pastinya bakal nyiksa
Artikelnya perlu dishare ke remeja di rumah yang juga sudah termasuk berat badan berlebihnya banyak, ternyata bisa menyebabkan pengapuran tulang. Selama ini dipikirnya pengapuran tulang hanya menyerang emak2 yg udah usia, ternyata yg berbody dan masih muda jg berisiko. Untung ada minuman susu Etawarich yg bisa dijadikan minimun untuk pencegahan.
Kalau udah terkait sendi dan tulang harus dijaga dengan baik, terlebih untuk yang berat badannya berlebih ya, risikonya besar juga
Iya, ada ketakutan saat akan minum susu kambing.
Takut baunya yang mengganggu sehingga gak keminum. Tapi kalau Susu etawarich yang bahannya uda ada gamat, daun sirsak, kayu manis, bee pollen, dan gula stevia, pastinya jadi gak bau dan nyaman dikonsumsi setiap hari untuk menjaga kesehatan tubuh.
Aku tuh sering kesel sama orang yang nyinyir sama yang lagi diet. Dalam pikiran mereka diet cuma biar langsing. Ada juga yang bilang, ngapain diet. Ada makanan mah dimakan aja,
Padahal banyak yang diet supaya tubuh lebih sehat dan meminimalkan risiko sakit seperti pengapuran tulang. Yuni sehat-sehat yaaaa.
susu etawarich ini cocok banget ya sebagai solusi untuk mencegah pengapuran tulang. selain itu juga tidak bau prengus, jadi nikmat dikonsumsi
Pola hidup sehat, termasuk rutin minum susu etawa buat mencegah pengapuran tulang, lebih gampang diucapkan daripada dijalankan. Hehe… Tapi kalau dipikir secara jernih, manfaatnya besar banget. Sehat kan aset paling berharga, ya.
Akuu nih obesitas huhuuu. Kudu kurusin badan emang biar tetap sehat. Pengen coba susu Etawarich nih biar tulang dan sendi sehat, bergizi dan rendah kalori.
iya loh saat tubuhku beratnya udah agak berlebih tuh rasanya gampang capek dan berat gitu kalau lari-lari, jadi ngefek ke sendi maupun tulang, jadi selain untuk jaga atur pola makan agar gak obesitas, perlu juga nih susu etawarich untuk jaga kesehatan tubuh terutama tulang dan sendi
Ternyata yang namanya penyakit itu bisa jadi dari kebiasaan yang semakin memburuk yaah..
Aku sadar banget kalo suka sama makanan manis, jadi beneran takut obesitas dan efek jangka panjangnya bisa ke tulang juga sendi sebagai penopang tubuh.
Dengan konsumsi susu etawarich, BB juga tetap terjaga dan mendapatkan manfaatnya untuk kesehatan secara keseluruhan.
Harus diwaspadai soal pengapuran tulang ini ya, Mbak. Jadi harus dicegah sejak awal. Dan mengkonsumsi susu kambing sangat bangus untuk tulang. pastinya beragam manfaat juga. Apalagi terbuat dari 98% susu kambing.
Jadi ingat almarhumah ibu mertua yang nggak suka minum susu. Akhirnya kena pengapuran tulang. Jadi lebih baik mencegah dengan minum susu, terutama susu kambing etawa etawarich ini. Daripada terlambat dan masuk rumah sakit, ya mending cegah sebelum itu terjadi. Oh iya, saya juga udah nyobain minum susu etawarich loh. Dan nggak bau prengus
Wah, ilmu baru nih. Jadi antara pengeroposan tulang dan pengapuran tulang ini beda ya Yun. Tapi meski beda, sama-sama bisa dicegah dengan susu etawarich. Kuy lah kapan-kapan mau coba.
Ternyata obesitas ini ngaruh ya ke proses pengapuran tulang. Buat jaga2 memang better sedia suplemen seperti susu etawarich ini ya
Rasa manisnya yang aman ya kak buat jaga kesehatan sendi pada tubuh sehingga gak bikin worry dan bisa dirutinkan konsumsinya
Pengapuran tulang ini hal yang harus diantisipasi semua orang ya, Kak. Apalagi kondisi seperti ini kan ga terlihat secara kasat mata. Salah satu antisipasinya dengan perawatan mengonsumsi susu kambing etawa yang kaya manfaat seperti di tulisan ini
Susu kambing etawarich ini banyak manfaatnya yak, terus bisa dinikmati seluruh anggota keluarga juga.
Aku jadi pengen nyobain juga, apalagi enggak mau prengus. Jujur loh, aku kurang sreg sama bau prengus kambing, padahal kan susu kambing bagus yak buat kesehatan.
masalah pulang skarang tak hanya menyerang orang dengan usia lanjut ya. karena banyak para anak muda yang juga mengalami geajala masalah tulang. bersykur deh kalo ada sukam gak bau prengus ini bisa mencegah masalah tulang.
Etul sekali, nih, kak, susu etawarich bisa dipakai untuk mencegah bahkan mengobati pengapuran tulang bagi obesitas, secara kalorinya persajian hanya 130 kalori saja.
Betul lho itu, obesitas bisa jadi salah satu faktor penyebab pengapuran tulang dan timbul nyeri sendi. Ini aku alami sejak berat badan naik berlipat-lipat selama masa pandemi lalu. Kata dokter, ini akibat tulang kaki tidak bisa menahan berat tubuh yang bertambah secara signifikan. Untungnya sekarang ada susu kambing etawa. Aku sih udah rutin minum etawarich dan alhamdulillah keluhan nyeri sudah nggak ada lagi sekarang.
Oiya obesitas ini juga bikin tulang jadi rapuh ya
Hmm sayang sekali karena memang makin tambah berat badan dan usia, kondisi tulang juga harus diperhatikan
Untunglah ada susu kambing ini
Ternyata pengapuran tulang nggak bisa disepelekan ya kak. Apalagi berkait erat dengan penyakit obesitas. Duh kudu benar-benar ekstra jaga kesehatan tubuh ni. Pengen rajin juga konsumsi etawarich. Harganya berapaan ya kak?
Ini susu etawarich juga ternyata aman dikonsumsi ya buat penderita diabetes, karena pemanisnya menggunakan gula stevia yang rendah kalori dan gula.
Oalah pantesan aja aku semenjak minum susu etawarich BAB nya jadi lancar, ternyata memang susu kambing yang enggak bau prengus ini bisa melancarkan pencernaan. Bahkan bisa memperlancar produkai ASI juga ya. Tjakep bet dah