Mobil adalah alat transportasi yang pas untuk bepergian bersama seluruh anggota keluarga. Oleh karena itu, sekali pun hanya membeli mobil kecil dan bekas juga nggak masalah. Kalau kita melakukan tips membeli mobil bekas dengan benar, maka kita akan mendapatkan kendaraan yang bagus.
Lagian membeli mobil bekas berkualitas adalah pilihan yang cerdas untuk menghemat uang lho. Harganya lebih terjangkau. Dengan catatan, kita harus teliti dan waspada saat pembelian mobil bekas.
Tips Membeli Mobil Bekas Berkualitas yang Tepat
Membeli kendaraan bekas nggak harus secara cash ya. Ada kok pihak atau lembaga yang bisa membantu kita soal pembiayaan mobil bekas. Sehingga, kita bisa mengalokasikan dana lainnya untuk tujuan keuangan yang lain.
Biar nggak salah pilih, kita bisa melakukan beberapa tips saat ingin membeli kendaraan second hand, di antaranya:
1. Tetapkan Anggaran
Langkah pertama sebelum membeli mobil second hand adalah menetapkan anggaran. Biasanya, anggaran pembiayaan mobil bekas, meliputi harga mobil, biaya pajak, asuransi, perawatan dan lain-lain.
Jangan lupa untuk menyisihkan dana cadangan untuk perbaikan atau pemeliharaan mendesak. Dengan mengatur anggaran yang jelas, kita bisa mempersempit pilihan mobil bekas yang sesuai.
Katakanlah kita membelinya dengan sistem kredit. Meski pun kita nggak bayar seluruh biaya secara cash, tetap saja menetapkan anggaran itu penting. Lagian ya, ada syarat kredit mobil bekas yang harus kita penuhi, seperti kartu identitas diri, kartu keluarga dan slip gaji.
2. Riset dan Tentukan Kebutuhan Kita
Selanjutnya, lakukan riset tentang jenis mobil yang kita inginkan lalu sesuaikan dengan kebutuhan kita. Pertimbangkan hal-hal seperti ukuran keluarga, gaya hidup, jenis perjalanan yang sering kita lakukan, dan fitur yang kita butuhkan.
Apakah kita memerlukan mobil yang hemat bahan bakar, SUV untuk perjalanan keluarga, atau mobil sport untuk perjalanan akhir pekan? Identifikasi kebutuhan kita lalu buat daftar mobil bekas yang sesuai.
3. Periksa Riwayat Kendaraan
Saat menemukan mobil bekas yang menarik, periksa riwayat kendaraan dengan seksama. Mintalah penjual untuk memberikan riwayat perawatan, laporan sejarah kendaraan, atau catatan servis.
Ini akan memberikan gambaran tentang gimana mobil tersebut telah dirawat sepanjang masa pakainya. Pastikan mobil tersebut nggak pernah mengalami kecelakaan serius, dan periksa apakah ada masalah yang sering terjadi pada mobil tersebut.
Oh iya, ketika riset kendaraan, jangan lupa untuk memeriksa status kendaraan yang ingin kita beli. Mobilnya sudah cocok atau nggak dengan surat-surat kendaraannya. Selain itu, gimana status kendaraannya?
Kita nggak harus mendatangi kantor Samsat kok. Kita bisa melakukan pemeriksaan melalui situs web resmi Samsat masing-masing daerah. Ada 3 status kendaraan yang perlu kita ketahui, yaitu:
- Blokir Jual artinya pemilik sebelumnya melapor ke Samsat bahwa mobilnya telah dilepas. Kita bisa membelinya dan langsung melakukan proses balik nama.
- Blokir tilang elektronik artinya mobil terekam melakukan pelanggaran lalu lintas, tapi pemilik nggak konfirmasi terhadap surat pemberitahuan tilang.
- Status blokir hilang artinya mobil tersebut tercatat sebagai kendaraan hilang. Ketika menemukan mobil dengan status ini, lebih baik nggak usah kita beli.
4. Tentukan Kilometer Ideal
Salah satu faktor penting dalam membeli mobil bekas adalah jumlah kilometer yang sudah ditempuh oleh mobil tersebut. Kilometer yang rendah cenderung menjadi indikasi bahwa mobil tersebut kurang digunakan dan memiliki umur pakai yang lebih panjang.
Meski demikian, kilometer yang terlalu rendah juga bisa menjadi tanda pemalsuan. Selalu periksa kilometer mobil dan pastikan jumlahnya sesuai dengan umur mobil dan riwayat pemilik sebelumnya.
5. Lakukan Tes Drive
Sebelum memutuskan untuk membeli mobil bekas berkualitas, lakukan tes drive terlebih dahulu. Selama tes drive, perhatikan bagaimana mobil tersebut berakselerasi, berbelok, dan berhenti.
Dengarkan apakah ada suara-suara aneh atau getaran yang nggak wajar. Tes drive akan memberi kita wawasan tentang kinerja mobil dan kenyamanannya.
6. Periksa Kondisi Fisik Mobil
Periksa kondisi fisik mobil secara menyeluruh. Gimana cat, bodi, dan interior mobilnya? Pastikan nggak ada kerusakan atau tanda-tanda korosi.
Selain itu, pastikan juga nggak ada bagian yang aus atau rusak secara signifikan. Jika kita nggak yakin, kita bisa menggunakan jasa inspektor profesional.
Meski harus menambah biaya lagi, seenggaknya kita bisa yakin bahwa hasil pemeriksaannya benar-benar akurat. Sehingga, kita bisa mendapatkan mobil second hand yang nggak bermasalah.
7. Tinjau Harga Pasar
Tips membeli mobil bekas berkualitas berikutnya adalah melakukan riset harga pasar untuk model mobil second hand yang kita inginkan. Bandingkan harga dari berbagai sumber seperti situs jual beli mobil bekas, dealer mobil bekas, dan lelang mobil.
Dengan mengetahui harga pasar, kita bisa menentukan apakah harga yang mereka tawarkan adalah harga yang wajar atau nggak. Ini juga penting untuk langkah selanjutnya yaitu negosiasi harga.
8. Negosiasi Harga
Saat kita sudah yakin dengan pilihan mobil bekas kita, bukan berarti kita langsung deal dengan harga penawaran dari penjual ya!
Jangan ragu untuk bernegosiasi harga dengan penjual. Tawarkan harga yang masuk akal berdasarkan riset yang sudah kita lakukan.
Biasanya, ada ruang untuk negosiasi kok. Nggak menutup-kemungkinan bahwa penjual mungkin bersedia menurunkan harga.
9. Buat Kontrak Tertulis
Setelah kita dan penjual mencapai kesepakatan, selalu buat kontrak tertulis yang mencantumkan semua detail transaksi, termasuk harga, kondisi mobil, garansi (jika ada), dan persyaratan pembayaran.
Kontrak ini akan melindungi hak dan kewajiban kedua belah pihak. Bila terjadi masalah di kemudian hari, maka kita bisa merujuk pada kontrak yang sudah disepakati bersama.
10. Siapkan Dana Cadangan
Terakhir, siapkan dana cadangan untuk perawatan dan perbaikan mobil bekas. Kendaraan bekas cenderung memerlukan perawatan lebih sering daripada mobil baru.
Dengan memiliki dana cadangan, kita bisa mengatasi masalah yang mungkin muncul.
Kesimpulan
Membeli kendaraan berkualitas nggak harus dengan membeli mobil baru. Kita bisa membeli kendaraan second hand.
Dengan mengikuti tips membeli mobil bekas berkualitas dan berhati-hati dalam proses pembelian. Maka, kita akan mendapatkan mobil yang sesuai dengan anggaran dan kebutuhan kita.
