Sebelum mulai ramai informasi tentang produk peeling serum, aku belum ngeh tentang manfaat eksfoliasi kulit. Padahal eksfoliasi adalah salah satu langkah penting dalam perawatan kulit.
Kita mungkin tidak melihat ada banyak sekali sel kulit mati yang masih tertinggal. Kebayang ‘kan sel-sel kulit mati itu sangat menghambat efektivitas kinerja skincare yang kita gunakan.
Makanya, kita butuh untuk menghilangkannya lebih dulu dengan cara eksfoliasi. Tapi, ingat ya! Bukan berarti kita harus melakukannya setiap hari. Entar yang ada malah kulit kita yang jadi iritasi.
Pada kesempatan kali ini, aku akan membahas tentang apa saja manfaat eksfoliasi dan bagaimana cara melakukannya dengan benar. Biar proses ini tidak hanya sebatas scrubing tapi bikin kulit tetap sehat dan glowing juga.
Apa Itu Eksfoliasi?
Aku yakin sih kalian semua pasti sudah kenal atau minimal sudah pernah dengar istilah eksfoliasi. Secara, banyak sekali brand yang membuat produk, baik dalam bentuk peeling serum atau gel, untuk perawatan ini.
Tapi boleh dong aku menjelaskan sedikit lagi tentang pengertian eksfoliasi. Anggap saja sekedar reminder untuk kita semua!
Eksfoliasi adalah proses pengangkatan sel-sel kulit mati dari permukaan kulit untuk merangsang regenerasi sel baru.
Proses ini membantu untuk mencegah penumpukan sel kulit mati yang bisa menyebabkan kulit terlihat kusam, berjerawat, dan membuat teksturnya tidak merata.
Bisa kubilang kalau rutin melakukan eksfoliasi, maka kulit kita bakalan bebas dari yang namanya gradakan. Pokoknya kulit mulus dan glowing bukan lagi hal yang mustahil bila skincare pendukung yang lain tepat.
Jenis-jenis Eksfoliasi
Yang lagi seliweran di FYP media sosialku adalah eksfoliasi yang menggunakan peeling serum. Kita bisa menyebutnya dengan eksfoliasi secara kimia.
Apakah hanya ada satu jenis eksfoliasi? Tentu saja tidak ya. Ada dua jenis utama eksfoliasi yang umum kita gunakan, yaitu fisik dan kimia.
1. Eksfoliasi Fisik (Mechanical Exfoliation)
Jenis eksfoliasi fisik tuh sudah kukenal sejak lama. Di mana kita menggunakan scrub atau alat, seperti sikat wajah dan lap khusus eksfoliasi untuk mengangkat sel kulit mati secara manual.
Dulunya, dosenku yang seorang beauty enthusiast selalu mengingatkanku tentang penggunaan scrub wajah. Kata beliau, “Yun, jangan pakai facial wash yang mengandung scrub setiap hari ya! Nanti kulitmu bisa iritasi.”
Padahal, waktu itu, sabun wajahku yang cuma satu doang dan memang mengandung scrub. Meski katanya scrubnya berupa butiran halus, tetap saja tidak boleh kugunakan setiap hari. Nanti kita bahas frekuensi terbaik untuk eksfoliasi kulit ya!
2. Eksfoliasi Kimia (Chemical Exfoliation)

Selain eksfoliasi secara fisik dengan menggunakan scrub atau alat eksfoliasi lainnya, ada juga jenis eksfoliasi kimia.
Dalam eksfoliasi ini, kita akan menggunakan bahan kimia, seperti AHA (Alpha Hydroxy Acid), BHA (Beta Hydroxy Acid), atau enzim untuk melarutkan sel kulit mati.
Hanya saja, kita perlu memperhatikan kebutuhan jenis kulit kita ya! Misalnya, Glycolic acid (AHA) untuk kulit kering, salicylic acid (BHA) untuk kulit berminyak dan berjerawat, serta enzim dari buah-buahan seperti papain dan bromelain.
Manfaat Eksfoliasi
Yang lagi tren di media sosial saat ini adalah peeling serum. Ada banyak produknya, mulai dari yang konsentrasi kandungannya rendah hingga tinggi.
Kuingatkan ya! Sebagai seorang pemula, kita pilih peeling serum yang konsentrasinya rendah dulu ya! Semacam mengadaptasikan kulit biar tidak iritasi.
Ada banyak sekali manfaat eksfoliasi bila kita melakukannya dengan benar, antara lain:
1. Kulit Lebih Cerah
Saat ini, aku lagi rutin menggunakan peeling serum. Jujur saja, aku teracuni sama banyaknya review dari para influencer di TikTok.
Tapi setelah rutin menggunakannya sekali seminggu, aku tidak merasa rugi. Soalnya, kulitku emang jadi lebih cerah. Kok bisa begitu?
Eksfoliasi membantu kita untuk menghilangkan sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. Sehingga kulit terlihat lebih cerah dan bercahaya gitu deh.
2. Mencegah Pori-Pori Tersumbat
Permasalahan kulit berikutnya adalah komedo. Konon, masalah komedo tuh ada karena pori-pori yang tersumbat oleh akumulasi kotoran dan minyak di wajah.
Oleh karena itu, kita perlu membersihkan kotoran dan minyak yang menumpuk di pori-pori. Dengan cara apa?
Eksfoliasi dong. Perawatan skincare ini tuh bisa membantu kita untuk mengurangi komedo dan mencegah pori-pori tersumbat.
3. Tekstur Kulit Lebih Halus
Ada alasan kenapa kulit terasa kayak gradakan. Salah satunya karena adanya penumpukan sel kulit mati.
Eksfoliasi secara rutin akan membantu kita untuk mengangkat sel kulit mati yang membuat permukaan kulit terasa kasar dan tidak merata. Sehingga, tekstur kulit akan terasa lebih halus.
Aku sendiri sudah merasakannya. Emang sih, kulitku bukan yang tipe yang gradakan. Cuma memang teksturnya kasar karena ada banyak kotoran yang menumpuk.
Setelah eksfoliasi, aku merasa kulitku jadi lebih halus. Seneng deh, meraba kulit setelah menggunakan peeling serum.
4. Meningkatkan Penyerapan Produk Skincare
Kebayang tidak kalau ada penumpukan kulit mati yang menjadi penghalang produk skincare. Boro-boro bekerja secara efektif. Yang ada malah tidak meresap ke kulit dong ya.
Makanya, biar produk skincare yang kita pakai bisa terserap dengan optimal, kita butuh menghilangkan penghalangnya dulu. Yup, membersihkan penumpukan kulit matinya dulu. Dengan cara apa?
Ya, benar. Sesuai dengan definisinya, eksfoliasi adalah perawatan kulit yang memungkinkan untuk mengangkat lapisan kulit mati.
Dengan begitu, produk skincare seperti serum dan pelembap akan lebih mudah meresap ke dalam kulit.
5. Mencegah Jerawat
Apa lagi sih manfaat eksfoliasi?
Eksfoliasi juga membantu kita untuk membersihkan pori-pori dari minyak dan bakteri penyebab jerawat. Sehingga bisa mengurangi risiko munculnya jerawat baru.
Yah, gimana dong? Penyebab jerawat ‘kan karena ada penumpukan kotoran, minyak dan sel kulit mati di pori-pori. Kalau pori-pori sudah bersih, tidak ada lagi dong penyebabnya.
6. Meningkatkan Produksi Kolagen
Eksfoliasi yang teratur bisa merangsang produksi kolagen, yang berperan penting dalam menjaga elastisitas kulit dan mengurangi tanda-tanda penuaan dini.
Ketika kita melakukan eksfoliasi, lapisan terluar kulit yang mati dan kusam akan terangkat. Ini memicu kulit untuk meregenerasi dirinya sendiri dengan menghasilkan sel-sel kulit baru.
Proses regenerasi ini juga merangsang produksi kolagen, protein yang memberikan struktur dan elastisitas pada kulit. Begitu ceritanya, Gaes!
Cara Eksfoliasi yang Benar
Pertanyaan selanjutnya adalah bagaimanakah cara eksfoliasi yang benar? Hal ini terkait dengan frekuensi eksfoliasi yang tepat, bagaimana memilih produk yang tepat, teknik eksfoliasi yang benar sampai perawatan setelahnya.
Mari kita bahas satu demi satu!
1. Frekuensi Eksfoliasi
Eksfoliasi bisa kita lakukan saat kulit terasa kusam, tekstur menjadi kasar, atau produk skincare tidak meresap dengan baik. Hindari eksfoliasi jika kulit sedang mengalami iritasi atau luka.
Meskipun perawatan kulit bagusnya kita lakukan rutin setiap hari. Tapi, eksfoliasi adalah sebuah pengecualian. Kita tidak bisa melakukannya setiap hari.
Sel-sel kulit punya siklusnya sendiri, mulai dari regenerasi sampai mati. Hal yang mempengaruhi siklus sel kulit meliputi, usia, kesehatan, lingkungan dan perawatan kulit.
Biar kulit mati tidak menumpuk di permukaan kulit dan menghalangi efektivitas produk skincare lainnya, maka kita perlu melakukan eksfoliasi. Frekuensi eksfoliasi terbaik yang bisa kita lakukan, yaitu:
- Kulit kering dan sensitif cukup 1-2 kali seminggu.
- Berminyak dan kombinasi bisa sampai 2-3 kali seminggu.
- Kulit normal cukup 2 kali seminggu.
2. Memilih Produk Eksfoliasi yang Tepat
Memilih produk eksfoliasi pun tidak bisa sembarangan. Jangan hanya karena sedang tren terus kita jadi FOMO lantas kita mengabaikan kondisi kulit dan memaksa untuk menggunakan produk yang kandungannya tidak sesuai dengan kebutuhan kulit!
Hal yang perlu menjadi catatan saat memilih produk eksfoliasi untuk kita adalah cocok untuk mereka belum tentu cocok untuk kita. Apalagi penilaiannya hanya karena melihat kulit seorang influencer atau selebgram yang bagus dan glowing setelah menggunakannya.
Percayalah! Kita tidak tahu perawatan apa saja selain eksfoliasi yang sudah mereka lakukan.
Maka dari itu, pastikan saat memilih produk eksfoliasi kita sudah memahami kondisi dan kebutuhan kulit, misalnya:
- Kulit kering bisa menggunakan produk eksfoliasi berbasis AHA (glycolic acid, lactic acid).
- Punya kulit berminyak maka gunakan produk eksfoliasi berbasis BHA (salicylic acid).
- Kulit sensitif agak picky. Pilih eksfoliasi enzim dari buah-buahan.
Catatan tambahan saat memilih produk eksfoliasi bagi pemula adalah mulailah dengan menggunakan produk dengan konsentrasi kandungan yang rendah dulu! Biar kulit tidak iritasi.
3. Teknik Eksfoliasi
Setelah mendapatkan produk yang sesuai dengan kebutuhan kulit, langkah selanjutnya adalah bagaimana cara pengaplikasian yang benar, antara lain:
- Bila memilih eksfoliasi fisik, hindari menggosok kulit terlalu keras untuk mencegah iritasi.
- Gunakan gerakan melingkar yang lembut saat mengaplikasikan scrub.
- Untuk eksfoliasi kimia, pastikan kita sudah melakukan double cleansing sebelumnya.
- Gunakan kapas atau aplikasikan produk dengan tangan secara lembut.
- Diamkan selama 1-5 menit sesuai anjuran produk sebelum kita bilas.
4. Perawatan Setelah Eksfoliasi
Apakah setelah eksfoliasi maka sudah tuntas perawatan kulit kita? Tidak ya, sayang. Masih ada perawatan lanjutan setelah menggunakan peeling agar kita mendapatkan hasil yang maksimal.
Berikut adalah beberapa perawatan yang perlu kita lakukan setelah eksfoliasi, antara lain:
- Setelah eksfoliasi, bilas wajah dengan air dingin untuk menutup pori-pori dan mengurangi kemerahan.
- Oleskan pelembap yang ringan dan bebas minyak untuk menghidrasi kulit dan menenangkan iritasi. Pilih pelembap yang mengandung bahan-bahan seperti hyaluronic acid atau ceramide untuk memberikan kelembapan ekstra.
- Lindungi kulit dengan sunscreen keesokan harinya.
- Setelah eksfoliasi, hindari menggunakan produk skincare yang mengandung bahan aktif yang keras seperti retinol atau asam salisilat.
Kesimpulan
Eksfoliasi adalah langkah penting dalam perawatan kulit yang bisa memberikan banyak manfaat, mulai dari mencerahkan kulit hingga meningkatkan produksi kolagen.
Namun, eksfoliasi harus kita lakukan dengan benar sesuai jenis kulit agar tidak menimbulkan iritasi atau kerusakan pada skin barrier.
Jika Teman-teman punya kondisi kulit tertentu atau masih ragu saat memilih metode atau produk eksfoliasi yang tepat, maka berkonsultasilah dengan dokter kulit.
Yuk, mulai eksfoliasi dengan cara yang benar dan rasakan manfaat eksfoliasi untuk kulit yang lebih sehat dan glowing! Pilih rekomendasi peeling serum untuk pemula yang cocok under 50ribuan ya!